Makassar, Bappelitbangda - Fungsional Perencana Ahli Madya Bidang Perekomian dan SDA Bappelitbangda Prov. Sulsel, A. Dipa Rahayu, SP, M.Si menghadiri secara virtual Soft Launching Revitalisasi Sistem Informasi Data Indeks Kerentanan (SIDIK), Selasa, 17 Desember 2024.
Acara ini dilaksanakan oleh Direktorat Adaptasi Perubahan Iklim, Ditjen Pengendalian Perubahan Iklim, KLHK. Turut hadir secara online dalam acara tersebut Kepala Bappeda se Indonesia, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan se Indonesia, Kepala Bappeda Kabupaten Wakatobi, World Neighbours Indonesia, Yayasan Bintari dan Yayasan Pena Bulu.
Hadir sebagai narasumber pada acara tersebut, Direktur Adaptasi Perubahan Iklim, KLHK, Asisten Deputi Koordinasi dan Fasilitasi Strategi Pengembangan Praktik Terbaik Pelayanan Publik Kementerian PANRB;, Direktur Pemetaan dan Evaluasi Risiko Bencana, BNPB, Direktur Lingkungan Hidup, Kementerian PPN/Bappenas, Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintah Daerah I Kemendagri dan Head Unit RRG, UNDP.
Dalam rangka mendukung tata kelola pengendalian perubahan iklim, Ditjen Pengendalian Perubahan Iklim KLHK membangun suatu sistem untuk menilai kerentanan suatu wilayah terhadap perubahan iklim. Sistem tersebut adalah Sistem Informasi Data Indeks Kerentanan (SIDIK).
Namun sejalan dengan perkembangan teknologi informasi serta landscape dan pengetahuan tentang aspek kerentanan serta sensivitas iklim suatu wilayah maka dilakukan revitalisasi dan pengembangan terhadap sistem SIDIK sehingga dapat lebih robust, mudah diakses, akurat dan komprehensif.
SIDIK versi ini tentunya lebih up-to-date dalam menghadapi tantangan perubahan iklim, me-mapping kerentanan wilayah sehingga kebijakan adaptasi bisa lebih tepat sasaran. Pada tahun 2024, SIDIK KLHK meraih Penghargaan Inovasi Publik Terbaik dari PBB pada ajang United Nations Publik Service Awards (UNPSA).
Komentar : ( 0 )